Posts

Showing posts from January, 2022

Inikah namanya cinta.... // Layla Majnun - 2021 (Spoiler Alert)

Halo semuanya! Setelah seharian berkutat sama kerjaan, sore tadi saya memutuskan untuk nonton Layla Majnun di Netflix. Awalnya tergoda karena nama Layla Majunin ini pernah bersinggungan dengan Buya Hamka (saya lagi baca bigorafi beliau, mungkin akan ada reviewnya di blog). Film Layla Majnun garapan Monty Tiwa dan tim ini diadaptasi dari karya Nizami Ganjavi, sastrawan muslim Azerbaijan abad ke-12. Saya pribadi belum baca novelnya, tapi setelah nonton ini jadi tertarik untuk baca. Cerita Layla Majnun digambarkan dengan sederhana tapi begitu dalam dengan persoalan pelik yang dalam realita memang enggak bisa diselesaikan hanya dengan bilang "Iya atau enggak". Dimulai dari bagaimana Layla Mashabi (Acha Septriasa) wanita kelahiran desa di Semarang dengan wawasannya yang luas percaya bahwa setiap wanita bisa memilih jodohnya masing-masing. Saya enggak menampik gimana di daerah-daerah Indonesia perjodohan seperti yang dialami Layla masih lazim dilakukan.  Pada akhirnya, wanita seman...

Daripada Sakit Gigi, Lebih Baik Sakit Hati Ini (Bukan Meggy Z)

Image
Halo semuanya! Walaupun enggak ada yang mendingan ya antara sakit gigi sama sakit hati, tapi kalau harus di mendang-mending saya lebih setuju sakit hati lebih mending daripada sakit gigi. Kalau sakit hati kita masih bisa makan ( at least saya sih, yang kondisi sedih juga masih bisa makan sambil nangis), kalau sakit gigi kita enggak bisa makan dan justru bikin sakit hati.  Jadi ini cerita, tentang tumbuh dewasa itu juga datang dengan masalah gigi. Mulai dari masalah gigi bungsu tumbuh miring, sampai terancam pakai gigi palsu. Sakit gigi perdana saya itu waktu kuliah semester dua. Entah kenapa hari itu rasanya kepala cenat-cenut enggak bisa mikir, gigi rasanya keteken, sambil nenteng kanvas segede gambreng ukuran 100 x 70cm saya kemudian duduk di bangku kampus. Keluarin HP, ngadu ke mama via WhatsApp. Besok sorenya saya check-up ke dokter dan ditemukanlah bolong di gigi graham. Melihat ukurannya yang masih bisa ditambal, akhirnya dilakukan tambal gigi.  Saya pikir masalah gigi ...

Cerita #5

Halo semuanya! Saya mulai nulis pukul 20.48 WIB. Bisa dibilang Sabtu yang chill sambil dengerin lagu-lagu Keshi. Saya rada bersemangat nih, karena abis minum kopi. Jadi, kembali lagi ke seri Cerita. Hari ini saya mau tulis cerita bagian 5, tentang kejadian-kejadian yang menurut saya unik atau aneh yang pernah saya alamin yang kadang enggak ada faedahnya, saya tulis biar inget aja. Hari ini ada tiga cerita bertema masa sekolah. 1. Surat Cinta untuk Orang Tua Dulu saya pernah SD 6 tahun. Kegiatan saya setiap pagi adalah sarapan apa aja yang ada sambil nonton Spongebob kemudian salim ke Ibu, dan berangkat membelah jalan Jakarta dianterin Bapak. Dengan perasaan bahagia saya berangkat ke SD di pinggiran Jakarta Selatan (anjay JakSel.) Kenapa enggak sekolah deket rumah aja di daerah Barat? Wah saya enggak tahu deh, itu udah keputusan orang tua. Kami suka dengerin radio Gen FM yang dulu seinget saya penyiarnya Kemal sama satu cewek, kocak banget. Saya inget pernah dengan bangga mendengar nama...

Memaknai Kuliah S1 Desain

Image
Halo semuanya! Sekarang pukul 23.14 WIB, agaknya udah tiga jam Jakarta diguyur hujan. Hari ini cukup ramai, baik pikiran saya maupun lingkungan fisik, hehehe. Sore tadi sekitar pukul 16.00 WIB, Banten mengalami gempa dengan kekuatan magnitudo 6, alhasil daerah-daerah sekitarnya juga ikut merasakan. Alhamdulillah tidak berpotensi tsunami dan tidak ada gempa susulan. Menjelang tengah malam ini, saya ingin menuliskan rasanya jadi sarjana. Kilas balik dikit, saya masuk kuliah Agutus 2017 dan menyelesaikan pendidikan pada Januari 2021, namun secara resmi lulus dari kampus pada Juli 2021.  Awalnya saya menjalankan kuliah karena tanggung jawab sebagai anak. Bagi saya kuliah adalah hal biasa yang harus saya jalani sebagai bagian dari keluarga yang hampir semuanya merupakan lulusan universitas. Tujuan saya adalah mengikuti arahan orang tua menyelesaikan studi dan lulus tepat waktu. Kendati begitu, saya menyadari enggak semua orang punya kesempatan seperti saya. Melanjutkan ke bangku ku...